Kamis, 20 November 2014

KTP di Malaysia Cantumkan Kolom Agama

Kartu Tanpa Penduduk (KTP) di Malaysia atau yang dikenal dengan Kad Pengenalan Malaysia (MyKad) mencantumkan agama. Kolom tersebut berada di bawah foto pemilik KTP yang terletak di bagian kanan bawah.

Selain kolom agama, di bawah foto tersebut juga dicantum status kewarganegaraan dan jenis kelamin. Berdampingin dengan jenis kelamin (sebelah kiri), terdapat kolom agama.

Hanya saja pantauan Sayangi.com dari beberapa sumber, termasuk dari situs pemerintah di Malaysia, www.jpn.gov.my, maupun media, seperti abnxcess.com dan themalaysiantimes.com, tidak semua warga Malaysia mencantumkan agama mereka. Sebagian mencantumkan dan sebagian lainnya tidak menyebutkan identitas tersebut.

Selain mencantumkan agama, MyKad warga Malaysia juga dilengkapi dengan sebuah chip. Fungsinya agar IC (Identyty Card) bisa dibaca di setiap instansi pemerintah dan Bank. Selain sebagai kartu identitas, IC Malaysia juga bisa berfungsi sebagai alat pembayaran jalan tol, kereta api, dan parkir mobil.

Keberadaan kolom agama ini seolah membantah pernyataan Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama. Ahok, sapaan akrabnya menolak mencantumkan identitas tersebut, dengan menyebutkan bahwa di berbagai negara, termasuk di Malaysia, tidak ada tempat khusus identitas agama.

"Seluruh dunia kan begitu (tidak memasukkan kolom agama, red). Di Malaysia KTP-nya juga tidak menuliskan agama. Padahal, negara itu merupakan negara yang agamanya kuat. Cuma di undang-undang kita, kolom agama harus dicantumkan," kata Ahok 13 Desember lalu.

Lalu, apakah Ahok sudah berbohong?

http://www.sayangi.com/politik1/read/13428/ktp-di-malaysia-ternyata-cantumkan-kolom-agama-ahok-pembohong

Tidak ada komentar: